Setelah melalu proses validasi oleh otoritas yang berwenang, jurnal transaksi kemudian diproses untuk dipindahkan dari jurnal transaksi temporer ke permanen. Tujuannya adalah untuk melindungi file dari segala bentuk perubahan. Dalam praktek secara umum, dokumen yang sudah divalidasi diberi tanda “disetujui oleh”, “diotorisasi oleh” atau tanda semacam itu beserta paraf atau tanda tangan pihak yang melakukannya. Hal yang sama juga berlaku untuk data yang sudah melewati proses penjurnalan.
Data yang sudah disimpan di jurnal transaksi permanen sudah tidak bisa diubah dengan cara apapun. Jurnal transaksi permanen inilah yang akan digunakan sebagai dasar pembuatan neraca lajur, buku besar, dan laporan keuangan. Dalam pengertian akuntansi, proses jurnal transaksi ini disebut juga posting ke buku besar.
Posting atau pemindahan jurnal ke buku besar adalah kegiatan pengelompokan transaksi sesuai dengan kode rekening ke dalam buku besar. Posting dilakukan untuk memperoleh catatan transaksi yang lengkap dari setiap kode rekening secara kronologis yang kemudian akan digunakan untuk membuat laporan keuangan.
Posting dapat dilakukan setiap saat, dalam suatu batch, atau pada akhir periode akuntansi, tergantung pada sifat transaksi yang ada. Posting untuk transaksi kas biasanya dilakukan setiap saat, posting transaksi penjualan secara kredit biasanya dilakukan secara batch, sedangkan posting transaksi penutupan periode dilakukan pada saat akhir periode akuntansi. Khusus untuk transaksi penutupan ini, kita tidak boleh menambah transaksi apapun pada periode yang sudah ditutup itu.
Karena tingkat kesulitan dan keamanannya sangat tinggi, posting jurnal ke buku besar hanya bisa dilakukan oleh pengguna tertentu saja yang mempunyai pengalaman praktek akuntansi dan sistem yang memadai. Oleh karena itu, perintah posting dalam bentuk menu atau tombol bahkan tidak nampak dan hanya ditampilkan pada pengguna tertentu.
Gambar 1 |
Posting atau pemindahan jurnal ke buku besar adalah kegiatan pengelompokan transaksi sesuai dengan kode rekening ke dalam buku besar. Posting dilakukan untuk memperoleh catatan transaksi yang lengkap dari setiap kode rekening secara kronologis yang kemudian akan digunakan untuk membuat laporan keuangan.
Posting dapat dilakukan setiap saat, dalam suatu batch, atau pada akhir periode akuntansi, tergantung pada sifat transaksi yang ada. Posting untuk transaksi kas biasanya dilakukan setiap saat, posting transaksi penjualan secara kredit biasanya dilakukan secara batch, sedangkan posting transaksi penutupan periode dilakukan pada saat akhir periode akuntansi. Khusus untuk transaksi penutupan ini, kita tidak boleh menambah transaksi apapun pada periode yang sudah ditutup itu.
Karena tingkat kesulitan dan keamanannya sangat tinggi, posting jurnal ke buku besar hanya bisa dilakukan oleh pengguna tertentu saja yang mempunyai pengalaman praktek akuntansi dan sistem yang memadai. Oleh karena itu, perintah posting dalam bentuk menu atau tombol bahkan tidak nampak dan hanya ditampilkan pada pengguna tertentu.
Salam,
ReplyDeleteSaya sudah membeli bukunya, sangat menginspirasi. Sayang pembahasannya kurang detil, jadi saya harus 'mengartikan' setiap script kodenya. Yang ingin saya tanyakan, bagaimana penjelasan script modul posting ke buku besar menentukan saldo awal?
Terimakasih,
Mohon reply
Terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih karena telah membeli buku saya. Perlu Satria ketahui, kita tidak akan menemukan tabel/file buku besar. Untuk buku besar yang ada dalam bonus CD itu, saat kita membuka form buku besar, maka tabel buku besar belum dibuat. Tabel buku besar dibuat bila kita mengeklik salah satu tombol yang ada di kotak "Tampilkan hasilnya di:". Posting yang ada di aplikasi ini tujuannya adalah memindahkan data dari tabel (atau bahasa akuntansinya: file) temporer ke (atau menjadi) tabel permanen. Nah, tabel permanen inilah yang sebenarnya berfungsi menjadi buku besar seperti yang Satria maksud.
DeletePada form frmBukuBesar, saat kita menekan salah satu tombol yang ada di kotak "Tampilkan hasilnya di:", kita mengarahkan Access untuk membuat tabel temporer yang menyimpan buku besar sesuai dengan kriteria yang ada dalam frmBukuBesar. Kenapa saya menyimpannya dalam bentuk tabel temporer? Karena query buku besar sifatnya dinamis, setiap saat kita bisa memasukkan kriteria periode yang kita inginkan tanpa terpaku pada satu periode waktu tertentu seperti praktek akuntansi umumnya.
Penentuan saldo awal buku besar dilakukan dengan menghitung selisih total debit dikurangi total kredit pada tabel permanen, dari sejak record pertama di tabel permanen itu terjadi, melalui fungsi HitungSaldoAwal yang ada di modul standar mdlTransJurnal. Setelah saldo awal dihitung, kita memasukkannya ke tabel buku besar (tblBukuBesar). Selanjutnya, kita mulai melakuan perhitungan setiap transaksi yang ada, sesuai dengan kriteria periode, bersama dengan saldo akhirnya.
Untuk melihat tabel buku besar (tblBukuBesar) dan isinya, Satria bisa menonaktifkan perintah HapusObjekYgTidakPerlu "tblBukuBesar" yang ada di Private Sub Form_Close() pada class modul frmBukuBesar