Sistem Informasi Kepegawaian (SIK), atau dalam bahasa Inggris disebut Human Resources Information System (HRIS), adalah aplikasi pengelolaan sumber daya manusia dengan cara yang efisien dan efektif yang berdasarkan database.
SIK menggabungkan beberapa fungsi dari divisi sumber daya manusia seperti penyimpanan data karyawan, perhitungan gaji/upah, seleksi rekruitmen karyawan baru, pencatatan kehadiran karyawan, pelaksanaan training, sampai pencatatan jenjang karir (promosi, degradasi, mutasi). Semuanya dicatat dalam suatu cara yang dapat menyajikan laporan dengan sangat informatif.
Untuk diketahui, laporan yang dihasilkan melalui SIK/HRIS juga mengikuti hirarki Sistem Informasi Manajemen. Jadi, pengguna dapat memperoleh laporan yang sifatnya klerikal, sampai dengan laporan yang sifatnya strategis, mirip seperti laporan keuangan.
Fungsi SIK
Sama seperti semua organisasi, fungsi SIK meliputi fungsi administratif dan teknis dalam lingkup kepegawaian, Fungsi SIK meliputi penelusuran data karyawan yang sedang bekerja, seperti data riwayat hidup, kemampuan teknis yang dimiliki oleh karyawan, pencapaian karir, monitoring kehadiran karyawan, dan penggajian. Keseluruhan fungsi ini dijalankan dalam sistem informasi kepegawaian dengan cara yang efisien dan efektif. Duplikasi pekerjaan diminimalisasi, kecepatan ditingkatkan, dan informasi untuk pengambilan keputusan terkait denga kepegawaian bisa dilakukan secara akurat.
Secara umum, SIK dapat disusun secara diagramatis seperti gambar di atas ini:
Dahulu, kecuali penggajian dan monitoring kehadiran, perusahaan harus membuat laporan dengan menggunakan MS Word dan MS Excel. Tapi dengan kehadiran HRIS, perusahaan dapat membuat berbagai macam laporan yang terintegrasi, dari yang sifatnya hanya berupa laporan yang berfungsi sebagai formulir (misalnya formulir kenaikan pangkat, laporan surat tugas, dan sebagainya) sampai dengan laporan analisis yang kompleks dan bisa dihubungkan dengan kinerja perusahaan per unit output dari produk yang dihasilkan, sehingga bisa terlihat, apakah penggunaan sumber daya manusia sudah efisien dan efektif.
Sejalan dengan kemajuan teknologi informasi, maka sistem informasi kepegawaian pun ikut berkembang. Informasi tentang karyawan sebuah perusahaan dapat diperoleh dengan cepat, sehingga manajemen bisa mengambil kebijakan dan keputusan dengan cepat dan tepat pula.
Ada banyak software SIK/HRIS yang beredar di pasaran. Mulai dari sekarang, kita akan membuat sendiri SIK/HRIS ini. Ada banyak tabel yang terlibat di dalamnya, seperti tampak pada diagram di atas. Jadi, bahasan akan dipecah dalam banyak artikel atau posting yang meliputi tabel yang diperlukan, formulir yang digunakan, modul apa saja yang terlibat, dan report yang dihasilkan. Untuk report, kita bisa menggunakan Objek Access berupa Form maupun Report.
Untuk yang tertarik dengan SIK/HRIS, silakan ikuti terus postingan artikel yang terkait dengan kepegawaian ini.
SIK menggabungkan beberapa fungsi dari divisi sumber daya manusia seperti penyimpanan data karyawan, perhitungan gaji/upah, seleksi rekruitmen karyawan baru, pencatatan kehadiran karyawan, pelaksanaan training, sampai pencatatan jenjang karir (promosi, degradasi, mutasi). Semuanya dicatat dalam suatu cara yang dapat menyajikan laporan dengan sangat informatif.
Untuk diketahui, laporan yang dihasilkan melalui SIK/HRIS juga mengikuti hirarki Sistem Informasi Manajemen. Jadi, pengguna dapat memperoleh laporan yang sifatnya klerikal, sampai dengan laporan yang sifatnya strategis, mirip seperti laporan keuangan.
Fungsi SIK
Sama seperti semua organisasi, fungsi SIK meliputi fungsi administratif dan teknis dalam lingkup kepegawaian, Fungsi SIK meliputi penelusuran data karyawan yang sedang bekerja, seperti data riwayat hidup, kemampuan teknis yang dimiliki oleh karyawan, pencapaian karir, monitoring kehadiran karyawan, dan penggajian. Keseluruhan fungsi ini dijalankan dalam sistem informasi kepegawaian dengan cara yang efisien dan efektif. Duplikasi pekerjaan diminimalisasi, kecepatan ditingkatkan, dan informasi untuk pengambilan keputusan terkait denga kepegawaian bisa dilakukan secara akurat.
 |
| Diagram Sistem Informasi Kepegawaian (SIK) atau Human Resources Information System (HRIS) |
Secara umum, SIK dapat disusun secara diagramatis seperti gambar di atas ini:
- Man Power Planning: perencanaan karyawan, penyusunan anggaran sumber daya manusia, baik dari sisi quantity maupun uang yang akan dibelanjakan.
- Recruitment and Selection: pemilihan dan rekrutmen karyawan baru sesuai denga kebutuhan perusahaan.
- Training Development: pelatihan, seminar, workshop, kursus, dan sejenisnya
- Career Development: pengembangan karir, mutasi antar bagian atau wilayah untuk menambah pengetahuan.
- Attendance and Leave: monitoring kehadiran dan cuti, untuk mengukur kedisiplinan pegawai dalam bekerja.
- Payroll and Taxes: penggajian, berkaitan dengan gaji pokok, bermacam-macam tunjangan, bonus, dan pajak.
- Performance and Appraisal: penilaian kinerja, untuk penentuan pembagian bonus, promosi, maupun degradasi.
Dahulu, kecuali penggajian dan monitoring kehadiran, perusahaan harus membuat laporan dengan menggunakan MS Word dan MS Excel. Tapi dengan kehadiran HRIS, perusahaan dapat membuat berbagai macam laporan yang terintegrasi, dari yang sifatnya hanya berupa laporan yang berfungsi sebagai formulir (misalnya formulir kenaikan pangkat, laporan surat tugas, dan sebagainya) sampai dengan laporan analisis yang kompleks dan bisa dihubungkan dengan kinerja perusahaan per unit output dari produk yang dihasilkan, sehingga bisa terlihat, apakah penggunaan sumber daya manusia sudah efisien dan efektif.
Sejalan dengan kemajuan teknologi informasi, maka sistem informasi kepegawaian pun ikut berkembang. Informasi tentang karyawan sebuah perusahaan dapat diperoleh dengan cepat, sehingga manajemen bisa mengambil kebijakan dan keputusan dengan cepat dan tepat pula.
Ada banyak software SIK/HRIS yang beredar di pasaran. Mulai dari sekarang, kita akan membuat sendiri SIK/HRIS ini. Ada banyak tabel yang terlibat di dalamnya, seperti tampak pada diagram di atas. Jadi, bahasan akan dipecah dalam banyak artikel atau posting yang meliputi tabel yang diperlukan, formulir yang digunakan, modul apa saja yang terlibat, dan report yang dihasilkan. Untuk report, kita bisa menggunakan Objek Access berupa Form maupun Report.
Untuk yang tertarik dengan SIK/HRIS, silakan ikuti terus postingan artikel yang terkait dengan kepegawaian ini.
tertarik dengan HRIS, ada buku nya ga pak biar dapat free source code nya biar bisa bantuin kembangin aplikasinya
ReplyDeleteHRIS yang disampaikan oleh bapak sangatlah menarik dan sangat jelas. Software payroll atau Hris tentunya memiliki manfaat yang sangat banyak bagi perusahaan karena mempermudah pekerjaan seorang HR menjadi lebih mudah.
ReplyDelete