Skip to main content

Keamanan File Pada Access

Sejak diluncurkannya Office 2007, sistem keamanan pada aplikasi Office Access mengalami perubahan yang signifkan.
File database Access yang berekstensi accdb mempunyai tingkat keamanan 5 lapis:
  1. Shared-level security: Merupakan fitur password yang terenkripsi. Access menggunakan password yang digabung dengan standard enkripsi RC4 untuk mengenkripsi isi database. Bila fitur keamanan ini diaktifkan, pengguna diharuskan untuk memasukkan password sebelum dia dapat membuka database dan membaca isinya. Selain itu, data pada database telah dienkripsi sehingga saat dibuka dengan menggunakan aplikasi pengolah teks, isnya tidak bisa dibaca. Tipe keamanan data seperti ini bekerja dengan baik pada workgroup jaringan di mana password dapat dibagikan kepada beberapa orang
  2. Kode database yang dikompilasi: Mengkompilasi kode VBA yang ada pada database akan menghasilkan database lain yang bernama Compiled Database (biasanya berekstensi accde). Saat database dikompilasi, kode itu dikonversi ke format kode biner, sehingga file tidak bisa terbaca. Dengan demikian, kode VBA yang ada dalam form, report, dan module tidak bisa dimodifikasi atau diekspor ke database lain. Cara seperti ini dapat digunakan untuk melindungi hak intelektual, seperti mencegah pengguna untuk memodifikasi kode VBA yang ada dalam database Access.
  3. Password untuk VBA Project: Kita dapat membuat password ke proyek VBA sehingga dapat mencegah pengguna yang tak bertanggungjawab untuk membuka atau memodifikasi kode yang ada dalam database, dan pada saat yang sama, kita bisa mendistribusikan kode dalam database secara lengkap. Dengan demikian, hanya pengguna yang mempunyai akses sajalah yang dapat mengubah kode VBA. Perlu dicatat di sini, bahwa hanya kode VBA saja yang dilindungi, sedangkan isi tabel/query tetap bisa dibuka.
  4. Package and Sign: Fitur ini memungkinkan pengguna database Access untuk membuat file paket database yang diberi tanda untuk tujuan keamanan data saat ditransfer ke pengguna lain. Penerima paket database merasa terjamin bahwa database tidak dirusak dan bahwa databas tersebut asli melalui penggunakan tanda tangan digital. Ini dilakukan untuk tujuan verifikasi database setelah ditransfer.
  5. Disabled mode: Saat Access dibuka dengan mode disabled, semua kode dan macro yang mungkin tidak aman dan berada dalam database secara default tidak bisa diaktifkan. Mode disabled ini bisa dibalikkan menjadi enabled bila pengguna percaya bahwa database tidak berisi kode VBA atau macro yang merusak database maupun sistem operasi Windows.
Pada kasus tertentu, lebih dari satu cara keamanan dapat diaplikasikan ke sebuah database pada saat yang sama untuk meningkatkan keamanan database.

Comments

Posting Terpopuler

Normalisasi, Denormalisasi, dan Anomali Database

Membuat Relasi Database

Menampilkan Data MySQL dalam Form di Access