Skip to main content

Fungsi EuroConvert di MS Access

Di Access, fungsi EuroConvert digunakan untuk mengkonversi angka ke mata uang Euro atau dari mata uang Euro ke mata uang negara lain. Selain itu, kita juga dapat menggunakan EuroConvert untuk mengkonversi angka dari mata uang negara satu ke negara lain, yaitu dengan menggunakan Euro sebagai perantaranya. Fungsi Euro menggunakan nilai konversi yang ditetapkan oleh European Union (Uni Eropa).
Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut:

EuroConvert (Number, Sourcecurrency , Targetcurrency [, Fullprecision, Triangulationprecision])

Keterangan:

Argumen Keterangan
Number  (angka/nilai) Agka atau nilai yang ingin dikonversi.
Sourcecurrency (Mata uang asal) Mata uang asal yang mengacu pada kode ISO (International Standard Organization), berupa singkatan moneter dari negara-negara anggota Uni Eropa seperti pada tabel berikut ini.
Mata Uang Negara Kode ISO Ketepatan Perhitungan Ketepatan Tampilan
Belgian franc BEF 0 0
Luxembourg franc LUF 0 0
Deutsche mark DEM 2 2
Spanish peseta ESP 0 0
French franc FRF 2 2
Irish punt IEP 2 2
Italian lira ITL 0 0
Netherlands guilder NLG 2 2
Austrian schilling ATS 2 2
Portuguese escudo PTE 0 0
Finnish Markka FIM 2 2
euro EUR 2 2
Ketepatan perhitungan menentukan pembulatan unit mata uang sebagai hasil konversi. Sebagai contoh, saat mengkonversi ke Mark Jerman (Deutsche Mark), ketepatan perhitungan adalah 2, dan hasil konversi dibulatkan ke pfennig (pengertiannya sama dengan sen dalam rupiah) terdekat, 100 pfenning untuk setiap satu Mark. Ketepatan tampilan menentukan berapa desimal yang boleh ditampilkan. Misalnya untuk Mark Jerman ketepatan tampilan adalah 2. Versi terbaru dari fungsi EuroConvert mendukung tambahan mata uang lainnya. Untuk informasi tentang mata uang baru dan pembaruan fungsi EuroConvert, silakan kunjungi situ resmi Microsoft Office Euro Currency.
Mata Uang Negara Kode ISO
Danish Krone DKK
Drachma GRD
Swedish Krona SEK
Pound Sterling GBP
Targetcurrency (Mata uang target) Mata uang target yang mengacu pada kode ISO (International Standard Organization), berupa singkatan moneter dari negara-negara anggota Eropa Bersatu seperti di tabel Sourcecurrrency di atas.
Fullprecision (Ketepatan penuh) Opsional, bernilai Boolean (True atau False). Nilai True bila mengabaikan pembulatan tampilan. Sebagai gantinya, menggunakan 6 digit signifikan dari faktor konversi (paling tidak, ada 6 digit sebagai angka pembulatan). Nilai False (0) menggunakan pembulatan tampilan sebagai dasar konversi. Nilai default bila tidak digunakan adalah False.
(Triangulationprecision (Ketepatan antara) Opsional. Merupakan bilangan Integer yang nilainya lebih besar dari atau sama dengan 3. Angka ini menentukan ketepatan perhitungan yang digunakan untuk nilai perantara euro saat mengkonversi dua mata uang nasional.

Fungsi EuroConvert menggunakan kurs berjalan yang ditetapkan oleh negara-negara Eropa Bersatu. Jika kurs berubah, Microsoft akan memperbarui fungsi ini. Untuk memperoleh penjelasan yang lebih lengkap terkait dengan peraturan dan kurs berjalan, baca publikasi dari Komisi Eropa (European Commission) tentang Euro, atau kunjungi website Microsoft Office Euro Currency.

Berikut ini adalah contoh fungsi EuroConvert:
  1. EuroConvert(1,"EUR","DEM",True) hasilnya 1.95583
  2. EuroConvert(1,"EUR","FRF",True) hasilnya 6.55957
  3. EuroConvert(1.47,"FRF","DEM",True) hasilnya 0.438301611233663
  4. EuroConvert(1.2,"DEM","EUR") hasilnya 0.61
Hasil konversi no 3 sebesar 0.438301611233663 juga bisa diperoleh dengan menggunakan perhitungan sebagai berikut:

EUR 1 = DEM 1.95583 (dari no 1)
EUR 1 = FRF 6.55957 (dari no 2)
FRF 1= DEM 1.95583/6.55957=DEM 0.298164361383444
FRF 1.47= DEM 0.298164361383444 x 1.47 = 0.438301611233663, hasil ini sama dengan fungsi EuroConvert(1.47,"FRF","DEM",True)

Dalam contoh no 3 itu, Euro berfungsi sebagai mata uang perantara.

Comments

Posting Terpopuler

Normalisasi, Denormalisasi, dan Anomali Database

Membuat Relasi Database

Menampilkan Data MySQL dalam Form di Access